Rabu, 20 Maret 2013

MADU PEMANIS ALAMI

Madu adalah pemanis alami yang menyehatkan. Madu berasal dari sari bunga atau nektar yang dikumpulkan, diubah dan diikat dengan senyawa-senyawa tertentu oleh lebah. Komposisi gizi, dan aroma khas madu tergantung pada sumber nektar, sifat tanah di mana tanaman sumber nektar tumbuh, cuaca, derajat pemasakan dan cara ekstraksi.
Zat-zat atau senyawa yang terkandung dalam madu sangat kaya dan kompleks, tidak kurang dari 181 macam zat.Diantaranya :

* Fruktosa, glukosa, maltosa, sukrosa.
* Aneka vitamin (A,B1,B2,B3,B5,B6,D,K,E,Uric acid dan asam nikotinat).
* Aneka mineral (zat besi, kalsium, kalium, sodium, sulfur dan lain lain.
* Aneka enzim (enzim diastase, enzim infertase, enzim katalase dan lain lain).
* Aneka asam (formic acid, lactic acid, asam fosfat, asam glukonat dan lain lain).
* Hormon–hormon dan zat anti mikroba, anti inflamasi, anti kanker, anti biotik alami, anti alergi, ekspektoran, laksatif, anti anemic dan tonikum.
acid dan asam nikotinat)
.
*serta sejumlah senyawa antioksidan, seperti chrysin, pinobanksin,dan pinocembrin.
Melimpahnya kandungan gula menjadikan madu penambah energi, sekaligus pengatur kadar gula darah yang efektif.
Khasiatnya pun sangat cepat dirasakan. Hanya perlu waktu 7 menit kombinasi fruktosa dan glukosa dalam madu berdifusi ke dalam aliran darah. Minum madu yang dicampur air setiap hari baik untuk kesehatan saluran pencernaan. Senyawa hydrogen peroksida pada larutan madu mampu membunuh bakteri, virus dan patogen pada mulut, lambung, hingga usus.
Beragam manfaat madu, telah lama didengungkan, bahkan sebelum dipastikan melalui penelitian ilmiah. Di India, madu telah digunakan selama 4.000 tahun untuk meningkatkan penglihatan, menurunkan berat badan, menyembuhkan impotensi, gangguan saluran kencing, asma bronkial, diare, dan mual.
Madu disebut sebagai “Yogavahi” karena mampu menembus jaringan terdalam tubuh. Ia meningkatkan kualitas obat yang dikonsumsi. Pengaplikasian madu pada kulit juga memberi sejumlah manfaat, seperti mencegah infeksi pada luka dan menyembuhkan jerawat. Madu aman bagi kulit karena tingkat keasamannya (PH) yang sangat mirip dengan tingkat PH kulit. Asam amino dalam madu juga mampu mempertahankan kelembaban kulit dan bibir, serta meningkatkan sirkulasi darah.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar